Universitas Yudharta Pasuruan Melepas 620 Mahasiswa untuk KKN 2025

By LPPM Yudharta · Juli 14, 2025

 

Pasuruan, 9 Juli 2025 – Universitas Yudharta Pasuruan melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) secara resmi memberangkatkan sebanyak 620 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tahun 2025 dalam sebuah acara yang digelar di Aula Pancasila Universitas Yudharta Pasuruan.

Acara pemberangkatan ini turut dihadiri oleh Rektor Universitas Yudharta Pasuruan, jajaran wakil rektor, dekan, kepala lembaga, serta 30 Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) yang akan mendampingi para mahasiswa selama pelaksanaan KKN. Dalam sambutannya, Rektor menyampaikan bahwa KKN merupakan bagian penting dari implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam aspek pengabdian kepada masyarakat.

"KKN adalah momentum bagi mahasiswa untuk mengasah empati sosial, menggali potensi desa, dan mengaplikasikan ilmu yang telah didapat di bangku kuliah. Kami berharap mahasiswa mampu menjadi agen perubahan yang membawa manfaat nyata bagi masyarakat desa," ujar Rektor dalam pidatonya.

Tahun ini, KKN 2025 mengusung tema besar: “Penguatan Kemandirian Desa Melalui Pendayagunaan Potensi Lokal (Local Wisdom)” dengan enam subtema yang meliputi: Desa cerdas, Desa wisata &Budaya, Rumah Sampah Digital, Desa Hutan, Desa Wirausaha, Ekonomi Maritim. Para peserta akan disebar ke berbagai desa di wilayah Pasuruan dan sekitarnya selama satu bulan penuh, mulai dari 9 Juli hingga 9 Agustus 2025.

Ketua LPPM, dalam kesempatan yang sama, menyampaikan apresiasi dan motivasi kepada seluruh peserta. “Kami percaya mahasiswa Universitas Yudharta mampu menjadi inspirasi dan mitra strategis bagi pemerintah desa dalam mengembangkan potensi lokal dan menyelesaikan permasalahan masyarakat secara partisipatif dan berkelanjutan.”

Acara pelepasan diakhiri dengan penyerahan atribut KKN secara simbolis dan doa bersama untuk kelancaran kegiatan. Dengan semangat kolaborasi dan pengabdian, para mahasiswa siap terjun langsung ke tengah masyarakat dan memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan desa.